Jumat, 03 Juni 2016

Mengenal Biaya Kuliah Tunggal dan Uang Kuliah Tunggal


BIAYA KULIAH TUNGGAL (BKT)
Untuk meringankan beban mahasiswa terhadap pembiayaan pendidikan, pada tahun 2013 lalu, pemerintah melalui Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) No. 55 tahun 2013 menetapkan besarnya biaya kuliah tunggal (BKT) dan uang kuliah tunggal (UKT) untuk perguruan tinggi negeri (PTN). Namun tahukah Anda, apa sesungguhnya biaya kuliah tunggal dan uang kuliah tunggal itu?
Biaya kuliah tunggal adalah keseluruhan biaya operasional setiap mahasiswa per semester pada suatu program studi. Perhitungan biaya kuliah tunggal ini didasarkan pada biaya langsung (BL) dan biaya tidak langsung (BTL) setelah dikurangi biaya non-operasional dan biaya rutin.
Biaya langsung merupakan nilai sumber daya yang digunakan untuk melaksanakan aktivitas inti. Sementara, biaya tidak langsung merupakan nilai sumber daya yang digunakan untuk kegiatan manajerial, baik di tingkat fakultas maupun universitas. Dengan demikian, untuk menentukan biaya kuliah tunggal di suatu universitas, bisa menggunakan rumus BKT = C x K1 x K2 x K3, dengan penjelasan:
C adalah biaya kuliah tunggal basis yang dihitung dari data yang ada di PTN.
    K1 adalah indeks program studi.
    K2 adalah indeks mutu perguruan tinggi.
    K3 adalah indeks kemahalan wilayah.
Biaya kuliah tunggal ini digunakan sebagai dasar penetapan biaya yang dibebankan kepada masyarakat dan pemerintah. Kemudian, setelah dikurangi biaya yang ditanggung pemerintah, maka ditetapkanlah uang kuliah tunggal yang besarannya juga tergantung pada kemampuan ekonomi masing-masing mahasiswa.
Dengan adanya biaya kuliah tunggal dan uang kuliah tunggal ini, maka perguruan tinggi negeri tidak diperbolehkan memungut uang pangkal dan uang pungutan lainnya dari mahasiswa program Sarjana (S1) dan program Diploma mulai tahun ajaran 2013-2014. Perguruan tinggi negeri bisa memungut di luar ketentuan uang kuliah tunggal dari mahasiswa S1 maupun program Diploma maksimal 20 persen dari jumlah mahasiswa baru.
Berikut contoh-contoh biaya kuliah tunggal dan uang kuliah tunggal di Peraturan Mendikbud.
Fakultas Kedokteran UGM, biaya kuliah tunggal per semester per mahasiswa Rp. 15.232.803, sedangkan uang kuliah tunggal per semester bervariasi mulai Rp. 500.000 – Rp. 14.500.000.
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, biaya kuliah tunggal per semester per mahasiswa Rp. 15.232.000, sedangkan uang kuliah tunggal per semester bervariasi mulai Rp. 0 – Rp. 500.000 hingga Rp4.000.001 - Rp7.500.000.
Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan ITS, biaya kuliah tunggal per semester per mahasiswa Rp8.936.576, sedangkan uang kuliah tunggal per semester antara Rp. 500.000 – Rp. 7.500.000.


UKT (UANG KULIAH TUNGGAL)
Berdasarkan Surat Edaran Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Nomor 97/E/KU/2013 tanggal 5 Februari 2013 yang didalamnya terdapat instruksi dari DIKTI agar perguruan tinggi Negeri di Indonesia :
1.   Menghapus uang pangkal bagi mahasiswa baru program S1 Reguler mulai tahun akademik 2013/2014.
2.  Menetapkan dan melaksanakan Tarif Uang Kuliah Tunggal bagi mahasiswa baru program S1 Reguler mulai tahun akademik 2013/2014.

UKT (Uang Kuliah Tunggal), adalah sebuah sistem baru Tarif biaya kuliah. UKT ini adalah kebijakan yang diinstruksikan oleh Dirjen DIKTI untuk diberlakukan di seluruh Universitas Negeri di Indonesia. Dalam sistem UKT ini mahasiswa baru tidak akan dipungut biaya uang pangkal (SPL) sebagaimana halnya yang ditahun-tahun sebelumnya yang berkisar antara 4 sampai 15 juta.
Mekanisme pembayaran biaya kuliahnya pun berbeda, dalam sistem UKT ini biaya kuliah seorang mahasiswa selama 4 tahun (8 semester) akan diakumulasi dan ditotal kemudian dibagi 8 semester, hasil dari pembagian tersebut yang nantinya harus dibayarkan oleh mahasiswa.
Contoh saja, semisal akumulasi total biaya kuliah selama 4 tahun adalah 40 juta, maka 40 juta dibagi 8 semester sehingga jatuhlah pada angka 5 juta dan 5 juta inilah yang harus dibayarkan oleh setiap mahasiswa disetiap semesternya. Dan kebijakan UKT ini juga nantinya akan memungkinkan adanya perbedaan biaya kuliah antara satu fakultas dengan fakultas yang lain, hal itu dikarenakan kebutuhan dari masing-masing fakultas atau jurusan berbeda, seperti yang diberlakukan di kampus Universitas Tanjungpura (Untan),  untuk kelompok teknik biaya kuliah tiap semester pada masing-masing program studi berbeda yang berkisar antara Rp. 2 juta - Rp. 7 juta, kemudian untuk kelompok sains, kerajinan, pendidikan, ekonomi dan olahraga sebesar 3 juta, sedangkan untuk kelompok sosial 2,6 juta.

Dari surat edaran tersebut sangat tegas disampaikan bahwa Tarif Uang Kuliah Tunggal (UKT) akan diberlakukan di seluruh universitas negeri di Indonesia sejak tahun ajaran 2013/2014. Kebijakan UKT ini di beberapa universitas berlaku, contoh di Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Jendral Soedirman, Universitas Gajah Mada dan beberapa universitas lain di Indonesia.  Begitu juga dengan Universitas Tanjungpura yang telah memberlakukan kebijakan tersebut bagi mahasiswa baru angkatan 2013. Namun yang menjadi permasalahan saat ini adalah masih banyak sekali mahasiswa dan calon mahasiswa baru yang belum memahami atau sama sekali belum mengetahui apa sejatinya UKT.

Bagaimana dengan UKT UNTAN (UNIVERSITAS TANJUNGPURA)?

Mungkin di  Untan juga tidak akan jauh berbeda dengan universitas di Jawa, karena memang UNTAN dan beberapa universitas negeri lainnya banyak memiliki kesamaan.  Sistem UKT yang diberlakukan di UNTAN  tidak ada uang pangkal, namun disetiap semesternya masing-masing mahasiswa akan dipungut biaya SPP per semester ditambah dengan harga per SKS yang diambil. Anggaplah SPP tiap semester sebesar 700 ribu, jumlah komulatif kurikulum SKS, kemudian SKS yang diambil 148 SKS, harga per SKS 100 ribu maka total biaya yang harus dibayarkan oleh mahasiswa tersebut pada semester itu sebesar Rp. 14.800.000,-. Disamping itu ada beberapa perhitungan biaya lain yang ditambahkan pada komponen pembiayaan UKT seperti parkir, biaya WI-FI kampus, jas almamater, bahan dan perlengkapan praktikum.  Sistem ini akan memungkinkan adanya perbedaan biaya kuliah antara mahasiswa satu dengan yang lain.

Adapun dasar dalam penghitungan biaya Uang Kuliah Tunggal dapat disarikan sebagai berikut :

















Oleh sebab itu data tersebut  harus diisi dengan benar oleh mahasiswa, yaitu sebagai berikut :

Setelah di verifikasi oleh Petugas yang ditunjuk, selanjutnya akan diketahui  jenjang dari UKT yang harus dibayarkan oleh mahasiswa baru tersebut. Pada umumnya bila merujuk pada jenis pekerjaan dari orang tua/wali, jenjang UKT dari mahasiswa tersebut adalah sebagai beikut :
  Berikut ini besarnya UKT Untan pada TA. 2015/2016.
Ketentuan UKT tidak berlaku bagi mahasiswa baru yang ditanggung perkuliahannya melalu jalur BIDIK MISI atau Outreaching.

Demikian uraian dari tentang Biaya Kuliah Tunggal dan Uang Kuliah Tunggal, kiranya dapat membantu bagi mahasiswa baru yang luluas melalui SNMPTN, SBMPTN dan Seleksi Mandiri pada masing-masing universitas negeri di Indonesia.


Selasa, 17 Mei 2016

Jadwal SBMPTN 2016


Siapkan diri anda untuk pendaftaran SBMPTN 2016. Pendaftaran online Paper Based Testing (PBT) maupun Computer Based Testing (CBT) pada  tanggal 25 April 2016 pukul 08.00 WIB sampai dengan 20 Mei 2016 pukul 22.00 WIB. Berbagai persiapan tentunya sudah anda persiapkan dengan matang. Sehingga anda tidak boleh ketinggalan informasi tentang waktu pendaftaran dan juga waktu pengerjaannya.

Simak benar jadwal ujiannya dan juga simpan dalam memori anda. Untuk jadwal  ujian tertulis Paper Based Testing (PBT) maupun Computer Based Testing (CBT) dilaksanakan secara serentak pada tanggal 31 Mei 2016. Dengan materi yang terdiri atas:
  1. Tes Kemampuan dan Potensi Akademik (TKPA).
  2. Tes Kemampuan Dasar Sains dan Teknologi (TKD Saintek) terdiri atas mata uji Matematika, Biologi, Kimia, dan Fisika.
  3. Tes Kemampuan Dasar Sosial dan Humaniora (TKD Soshum) terdiri atas mata uji Sosiologi, Sejarah, Geografi, dan Ekonomi.
Sedangkan jadwal ujian keterampilan dilaksanakan pada hari Rabu dan/atau Kamis, tanggal 1 dan/atau 2 Juni 2016. Ketentuan ujian keterampilan sebagai berikut.
  1. Ujian Keterampilan diperuntukkan bagi peminat program studi bidang Ilmu Seni dan Keolahragaan.
  2. Ujian Keterampilan bidang Ilmu Seni terdiri atas tes pengetahuan dan keterampilan bidang Ilmu Seni terkait.
  3. Ujian Keterampilan bidang Ilmu Keolahragaan  terdiri atas pemeriksaan kesehatan dan tes keterampilan motorik.
Tentu saja untuk ujian keterampilan dapat anda ikuti di PTN terdekat yang memiliki program studi yang sesuai dengan pilihan anda. Terakhir, untuk pengumuman hasil ujiannya dapat anda lihat pada hari 
Selasa, 28 Juni 2016 mulai pukul 17.00 WIB di  http://www.sbmptn.ac.id.

Selamat berjuang dan semoga kesuksesan selalu bersama anda.

Cara Melihat Pengumuman Hasil Seleksi SNMPTN 2016/2017

  • Buka website resmi Pengumuman Hasil Seleksi SNMPTN, yaitu pengumuman.snmptn.ac.id
  • Login menggunakan nomor pendaftaran/NISN dan tanggal lahir anda
  • Kemudian klik "lihat hasil seleksi" . Lihat gambar berikut ini
  • Setelah login, jika anda menemukan data diri anda dan disertai ucapan selamat anda lulus SNMPTN, berarti anda lulus SNMPTN
  • Setelah login, jika anda tidak menemukan data diri anda dan disertai ucapan mohon maaf tidak lulus SNMPTN, berarti anda tidak lulus SNMPTN
Catatan Penting : saat anda akan melihat pengumuman hasil seleksi SNMPTN, tentunya semua peserta mengakses situs resmi pengumuman SNMPTN secara bersamaan. Hal tersebut bisa menyebabkan situs mengalami gangguan, sehingga situs tidak bisa dibuka. Untuk itu, anda harus sabar menunggu sampai situs kembali normal.

Sambut Pengumuman SNMPTN Langkah Awal Masuk Perguruan Tinggi Negeri

Penantian para peserta Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2015 akhirnya terjawab, ketika hasil SNMPTN diumumkan pada Sabtu, 9 Mei 2015 kemarin. Dari 852.093 siswa tingkat SMA dan sederajat peserta SNMPTN, sebanyak 137.005 peserta dinyatakan lulus seleksi masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di seluruh Indonesia.

Menurut Ketua Umum SNMPTN 2015 Rochmat Wahab sebagaimana dikutip dari berbagai media jumlah pendaftar tahun ini meningkat 10% dari tahun sebelumnya. Urutan 10 universitas negeri dengan jumlah peminat terbanyak adalah: Universitas Padjajaran (74.159 pendaftar), Universitas Gadjah Mada (66.748 pendaftar), Universitas Brawijaya (64.653 pendaftar), Universitas Sumatera Utara (61.464 pendaftar), Universitas Diponegoro (58.789 pendaftar), Universitas Indonesia (42,484 pendaftar), Universitas Hasanuddin (47.463 pendaftar), Universitas Sriwijaya (42.432 pendaftar), Universitas Sebelas Maret (50.673 pendaftar) dan Universitas Negeri Semarang (52.121 pendaftar).

Sementara, urutan perguruan tinggi negeri dengan jumlah penerimaan terbanyak adalah Universitas Brawijaya (5.955 siswa), Universitas Haluoleo (5.600 siswa), Universitas Negeri Manado (3.958 siswa), Universitas Diponegoro (3.581 siswa) dan Universitas Pendidikan Indonesia (3.526 siswa).

Bagaimana tanggapan publik, khususnya netizen Indonesia atas pengumuman SNMPTN ini? Berikut rangkuman dari redaksi Eveline untuk Anda.

Pemantauan dilakukan terhadap perbincangan di media sosial, khususnya Twitter selama periode 9 – 10 Mei 2015. Di mana terdapat total 60.383 tweet membicarakan SNMPTN 2015. Jumlah yang sangat besar untuk perbincangan di media sosial selama 2 hari pemantauan, dengan rata-rata 30 ribu tweet per harinya. Hal ini menunjukkan concern besar publik atas pengumuman penerimaan mahasiswa baru ini.

Sementara, khusus terkait pengumuman penerimaan di perguruan tinggi Sabtu kemarin terdapat 9.554 tweet dicuitkan netizen Indonesia. Mayoritas netizen menyuarakan kegembiraan karena lolos SNMPTN lewat 12.321 tweet. Mereka saling bertukar ucapan selamat bagi peserta yang berhasil masuk ke perguruan tinggi favoritnya. Terdapat 12.797 tweet menyampaikan ucapan selamat ini.

Sebaliknya, mereka yang tidak lulus SNMPTN mengungkapkan kekecewannya lewat 6.335 tweet. Netizen pun memberikan dorongan kepada mereka yang gagal untuk tidak patah semangat dan mencoba kembali tahun berikutnya. Sebanyak 4.528 tweet menyampaikan dorongan ini.

Sementara, netizen yang diterima di Universitas Gadjah Mada (UGM) menyampaikan kegembiraannya lewat 1.287 tweet. Kegembiraan juga dinyatakan netizen yang diterima di Universitas Padjajaran lewat 1.159 tweet. Mereka yang diterima di Universitas Indonesia mencuitkan 1.146 tweet kegembiraan. Yang diterima di Institut Pertanian Bogor (IPB) mencuitkan 729 tweet. Sementara yang diterima di Institut Teknologi Surabaya (ITS) menyatakan kegembiraan lewat 664 tweet. Netizen yang diterima di Universitas Diponegoro mencuitkan 642 tweet sedangkan yang diterima di Institut Teknologi Bandung mencuitkan 330 tweet.

Ekspresi Bahagia Lulus SNMPTN 2015

Ekspresi Bahagia Lulus SNMPTN 2015

Selamat bagi para peserta SNMPTN yang telah diterima di universitas pilihannya. Selamat berjuang sebagai mahasiswa dan tunjukkan baktimu untuk negeri ini setelah lulus nanti.

Persiapan Menuju Gerbang Pendidikan Tinggi SBMPTN

Pengantar

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, juncto Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi, juncto Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 2 Tahun 2015 tentang Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana pada Perguruan Tinggi Negeri, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 45 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Permenristekdikti Nomor 2 Tahun 2015 tentang Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana pada Perguruan Tinggi Negeri, pola penerimaan mahasiswa baru program Sarjana dilakukan melalui: Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), dan Seleksi Mandiri. SBMPTN 2016 adalah seleksi yang dilakukan oleh PTN secara bersama di bawah koordinasi Panitia Pusat dengan seleksi berdasarkan hasil ujian tertulis dalam bentuk cetak (Paper Based Testing) atau menggunakan komputer (Computer Based Testing), atau kombinasi hasil ujian tertulis dan ujian keterampilan calon mahasiswa. 
Pembiayaan penyelenggaraan SBMPTN dibebankan kepada peserta seleksi dan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Peserta SBMPTN dari keluarga kurang mampu secara ekonomi dan mempunyai prestasi akademik tinggi dapat mengikuti SBMPTN tanpa dibebani biaya tetapi dibiayai melalui dana bantuan biaya pendidikan Bidikmisi.

Seleksi bersama dalam penerimaan mahasiswa baru di lingkungan PTN melalui ujian tertulis secara nasional yang selama ini telah dilakukan menunjukkan berbagai keuntungan dan keunggulan, baik bagi peserta, PTN, maupun bagi kepentingan nasional. Bagi peserta, seleksi bersama menguntungkan karena lebih efisien, murah, dan fleksibel. Hal ini dikarenakan adanya mekanisme lintas wilayah.

Berdasarkan pengalaman dalam melaksanakan SBMPTN, yaitu seleksi penerimaan mahasiswa baru melalui ujian tertulis atau kombinasi hasil ujian tertulis dan ujian keterampilan, maka pada tahun 2016 Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) melaksanakan Ujian tertulis yang terdiri dari Paper Based Testing (PBT) dan Computer Based Testing (CBT), yang dapat diikuti oleh siswa lulusan tahun 2014, 2015, dan 2016 dari pendidikan menengah (SMA/MA/SMK) dan sederajat, termasuk Paket C.

Ujian tertulis yang terdiri dari PBT dan CBT menggunakan soal-soal ujian yang dirancang mengikuti kaidah-kaidah akademik pengembangan tes. Ujian tertulis SBMPTN dirancang untuk mengukur kemampuan dasar yang dapat memprediksi keberhasilan calon mahasiswa di semua program studi, yakni kemampuan penalaran tingkat tinggi (higher order thinking), yang meliputi potensi akademik, penguasaan bidang studi dasar, bidang sains dan teknologi (saintek) dan/atau bidang sosial dan humaniora (soshum). Selain mengikuti ujian tertulis (PBT atau CBT), peserta yang memilih program studi Ilmu Seni dan/atau Keolahragaan diwajibkan mengikuti ujian keterampilan.

Tujuan SBMPTN adalah sebagai berikut:
- Menyeleksi calon mahasiswa yang diprediksi mampu menyelesaikan studi di perguruan tinggi dengan baik.
- Memberi peluang bagi calon mahasiswa untuk memilih lebih dari satu PTN lintas wilayah.

Ketentuan Umum dan Persyaratan


  1. Ketentuan Umum :
    • SBMPTN 2016 merupakan seleksi yang dilakukan oleh  PTN secara bersama di bawah koordinasi Panitia Pusat dengan seleksi berdasarkan hasil ujian tertulis dalam bentuk cetak (PBT) atau menggunakan komputer (CBT), atau kombinasi hasil ujian tertulis dan ujian keterampilan calon mahasiswa.
  2. Persyaratan :
    1. Pendaftaran :
      1. Bagi siswa lulusan tahun 2014 dan 2015  harus sudah memiliki ijazah.
      2. Bagi siswa lulusan tahun 2016 telah memiliki Surat Keterangan Lulus Pendidikan Menengah, sekurang-kurangnya memuat informasi jati diri dan foto terbaru yang bersangkutan serta dibubuhi cap yang sah.
      3. Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses pembelajaran di program studinya.
    2. Penerimaan :
      • Lulus pendidikan menengah, lulus SBMPTN 2016, sehat, dan memenuhi persyaratan lain yang ditentukan oleh masing-masing PTN penerima.
      •  
      •  

Pendaftaran


  1. Pendaftaran dilakukan secara online dan tata cara pendaftaran secara lengkap dapat dilihat pada laman http://pendaftaran.sbmptn.ac.id.
  2. Tata cara pengisian borang pendaftaran ujian tertulis dan keterampilan dapat diunduh (download) dari laman http://download.sbmptn.ac.id.  mulai tanggal 18 April 2016.
  3. Pendaftaran online Paper Based Testing (PBT) maupun Computer Based Testing (CBT) dibuka dari tanggal 25 April 2016 pukul 08.00 WIB sampai dengan 20 Mei 2016 pukul 22.00 WIB.


Jenis Ujian


  1. Ujian Tertulis (PBT atau CBT)
  2. Materi Ujian Tertulis terdiri atas:
    1. Tes Kemampuan dan Potensi Akademik (TKPA).
    2. Tes Kemampuan Dasar Sains dan Teknologi (TKD Saintek) terdiri atas mata uji Matematika, Biologi, Kimia, dan Fisika.
    3. Tes Kemampuan Dasar Sosial dan Humaniora (TKD Soshum) terdiri atas mata uji Sosiologi, Sejarah, Geografi, dan Ekonomi.

  1. Ujian Keterampilan
  2. Ketentuan Ujian Keterampilan sebagai berikut.
    1. Ujian Keterampilan diperuntukkan bagi peminat program studi bidang Ilmu Seni dan Keolahragaan.
    2. Ujian Keterampilan bidang Ilmu Seni terdiri atas tes pengetahuan dan keterampilan bidang Ilmu Seni terkait.
    3. Ujian Keterampilan bidang Ilmu Keolahragaan  terdiri atas pemeriksaan kesehatan dan tes keterampilan motorik.
    4. Ujian Keterampilan dapat diikuti di PTN terdekat yang memiliki program studi yang sesuai dengan pilihan peserta. Daftar PTN penyelenggara ujian keterampilan secara lengkap dapat dilihat di laman http://www.sbmptn.ac.id.


Kelompok Ujian


Kelompok ujian SBMPTN terbagi menjadi 3 (tiga), yaitu:
  1. Kelompok Ujian Saintek  dengan materi ujian TKPA dan TKD Saintek.
  2. Kelompok Ujian Soshum  dengan materi ujian TKPA dan TKD Soshum.
  3. Kelompok Ujian Campuran  dengan materi ujian  TKPA, TKD Saintek, dan TKD Soshum.
Setiap peserta dapat mengikuti kelompok ujian Saintek, Soshum, atau Campuran.
Khusus untuk peserta CBT hanya dibolehkan mengikuti kelompok ujian Saintek saja atau kelompok ujian Soshum saja

Kelompok Program Studi dan Jumlah Pilihan


  1. Program Studi yang ada di PTN dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok Saintek  dan kelompok Soshum.
  2. Peserta dapat memilih program studi sebanyak-banyaknya 3 (tiga) program studi dengan ketentuan sebagai berikut:
    1. Jika program studi yang dipilih semuanya dari kelompok Saintek, maka peserta mengikuti kelompok ujian Saintek.
    2. Jika program studi yang dipilih semuanya dari kelompok Soshum, maka peserta mengikuti kelompok ujian Soshum.
    3. Jika program studi yang dipilih terdiri dari kelompok Saintek dan Soshum, maka peserta mengikuti kelompok ujian Campuran.
  3. Urutan dalam pemilihan program studi menyatakan prioritas pilihan.
  4. Peserta ujian yang hanya memilih 1 (satu) program studi dapat memilih program studi di PTN manapun.
  5. Peserta ujian yang memilih 2 (dua) program studi atau lebih, salah satu pilihan program studi tersebut harus di PTN yang berada dalam satu wilayah pendaftaran dengan tempat peserta mengikuti ujian. Pilihan program studi yang lain dapat di PTN di luar wilayah pendaftaran tempat peserta mengikuti ujian.
  6. Daftar wilayah pendaftaran, program studi, daya tampung per PTN tahun 2016, dan jumlah peminat  program studi per PTN tahun 2016 dapat dilihat di laman http://www.sbmptn.ac.id mulai tanggal 11 April 2016.


Biaya Seleksi Ujian Tertulis dan Keterampilan


  1. Biaya seleksi yang ditanggung oleh peserta sebesar Rp. 200.000,00 (dua ratus ribu rupiah).
  2. Biaya seleksi dapat dibayarkan melalui salah satu bank berikut ini: Bank Mandiri atau Bank BNI.
  3. Biaya seleksi yang sudah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apa pun.


Jadwal Ujian


  1. Jadwal  Ujian Tertulis
    • Ujian tertulis baik untuk Paper Based Testing (PBT) maupun Computer Based Testing (CBT) dilaksanakan secara serentak pada tanggal 31 Mei 2016
  1. Jadwal Ujian Keterampilan
    • Ujian  Keterampilan dilaksanakan pada hari Rabu dan/atau Kamis, tanggal 1 dan/atau 2 Juni 2016.


Pengumuman Hasil Seleksi


Hasil ujian akan diumumkan pada hari Selasa, 28 Juni 2016 mulai pukul 17.00 WIB dan dapat diakses di laman http://www.sbmptn.ac.id.


Peserta Pelamar Program Bidikmisi


  1. Calon peserta penerima Bidikmisi terlebih dahulu harus mempelajari prosedur pendaftaran program Bidikmisi melalui laman: http://belmawa.ristekdikti.go.id/bidikmisi.
  2. Calon peserta penerima Bidikmisi terlebih dahulu harus mendaftar ke laman http://belmawa.ristekdikti.go.id/bidikmisi.
  3. Calon peserta penerima Bidikmisi yang telah dinyatakan lulus melalui SNMPTN 2016 namun berkeinginan untuk mendaftar SBMPTN 2016, maka calon peserta harus mendaftar SBMPTN 2016 melalui http://pendaftaran.sbmptn.ac.id dengan menggunakan KAP  dan PIN yang diperoleh dari sistem Bidikmisi Kemristekdikti untuk mencetak slip pembayaran guna membayar biaya seleksi SBMPTN 2016 ke Bank Mandiri atau Bank BNI.
  4. Calon peserta penerima Bidikmisi yang dinyatakan tidak diterima melalui SNMPTN 2016, dapat menggunakan KAP dan PIN yang dimiliki untuk mendaftar SBMPTN 2016 tanpa harus membayar biaya seleksi.


Laman Resmi dan Alamat Panitia Pusat


  1. Informasi resmi mengenai SBMPTN 2016 dapat diakses melalui laman resmi http://www.sbmptn.ac.id.
  2. Informasi resmi lainnya juga dapat diperoleh melalui Twitter : @SekreSBMPTN, Facebook : www.facebook.com/SekreSBMPTN, Helpdesk : http://halo.sbmptn.ac.id, dan call center 0804 1 456 456.
  3. Alamat Panitia Pusat SBMPTN 2016:
    • Gedung Rektorat Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sayap Utara Lantai 1
    • Jl. Colombo No. 1 Yogyakarta 55281,
    • Telepon (0274) 544049,
    • Faksimile (0274) 520325,
    • E-mail : sekretariatseleksi2016@uny.ac.id


Lain-lain


Segala perubahan ketentuan yang berkaitan dengan pelaksanaan SBMPTN 2016 akan diinformasikan melalui laman http://www.sbmptn.ac.id.